seorang anggota satuan polisi pamong praja mencoba menyanyikan sebuah lagu daerah gorontalo yang berjudul mukili to dandia (ingkar terhadap janji) berikut videonya:
kejadian yang sangat menggelitik ini terjadi, saat itu 2 pengendara motor yang tidak menggunakan helm itu di tahan polisi dan terjadilah adu mulut antara petugas polisi dan pengendara motor yang akhirnya pengendara motor tersebut mengamuk dan terjadilah kejadian yang sangat lucu tersebut. berikut video lengkapnya:
video yang sedang viral saat ini tentang seorang siswa yang menganiaya petugas kebersihan di sekolahnya.
terlihat di dalam video tersebut, tak hanya siswa saja yang melakukan penganiayaan terhadap petugas kebersihan tersebut, namun orang tua sang siswa juga ikut pula menganiaya petugas kebersihan sekolah yang juga termasuk honorer di sekolah tersebut.
dalam unggahannya @yuni_rusmini,
penganiayaan tersebut terjadi di Sekolah Menengah P ertama 2 galesong, Takalar, provinsi Sulawesi Selatan.
malalui Nakita.id,
kronologi kejadiannya berawal dari korban yang bernama Faisal Pole yang saat itu sedang membersihkan sampah di luar kelas, kemudian lewatlah lima orang siswa dan mengejek faisal dengan kalimat tak senonoh, di duga Faisal yang terpicu amarahnya menghampiri lima orang siswa tersebut lantas menampar wajah dari salah satu siswa tersebut. tak lama setelah kejadian tersebut, orang tua siswa yang mendapatkan laporan dari anaknya kemudia mendatangi Faisal,
orang tua pelaku lantas menyuruh pelaku bersama temannya untuk memukul korban dengan sapu ijuk dan mengenai pelipis sebelah kiri.
pernyataan kontrofersi dari bpk.La Nyala Mattality ini menuai respon publik yang beragam. pernyataan tersebut berbunyi "POTONG LEHER SAYA JIKA PRABOWO BISA MENANG DI MADURA" dan tidak sedikit yang meragukan pernyataan itu, dan ini dia video lengkapnya